Situs weLcomE to mY sPace

Jumat, 28 November 2008

ilmuwan menerima UFO

Ummat Online 04.IV.1998

Rubrik: Iptek

Ketika Ilmuwan Menerima UFO

Setelah lebih dari setengah abad proyek UFO dianaktirikan, ilmuwan kini mulai meliriknya.

"Kebenaran masih berada di luar sana," tulis sebuah banner besar yang dibuat sekelompok pemerhati fenomena UFO di AS baru-baru ini. Memang, Juli tahun ini adalah perayaan "hari UFO" ke-51. Di bulan ini, 51 tahun silam sebuah pesawat angkasa jatuh di Roswel, New Mexico, AS. Pesawat yang kemudian ditemukan militer AS itu diyakini banyak orang sebagai bukti terkuat tentang keberadaan UFO.

Kendati perayaan ke-51 hampir sama meriahnya dengan perayaan setengah abad tahun lalu, fenomena UFO sesungguhnya tak pernah dilirik kaum ilmuwan. Mereka menganggap proyek tersebut lebih sebagai kegiatan paranormal ketimbang aktivitas ilmiah.

Pihak militer AS sendiri, yang menyaksikan peristiwa Roswel itu, telah beberapa kali menolak mengatakan peristiwa itu sebagai fenomena UFO. Pernyataan terakhir diberikan Pentagon pada 24 Juni tahun lalu, kira-kira seminggu menjelang perayaan setengah abad "Hari UFO" itu. Isinya, peristiwa itu hanyalah sebuah uji coba pesawat angkasa milik angkatan bersenjata AS.

Tapi, tampaknya, angin segar bakal menerpa proyek penuh kontroversial ini. Sebab, proyek berdana miliaran dolar itu baru sekarang diperhatikan secara serius oleh sekelompok ilmuwan. Sekurangnya, begitulah yang terjadi di Stanford University ketika sejumlah ilmuwan meminta delapan lembaga investigasi UFO menjelaskan perkembangan terakhir serta bukti-bukti keberadaan benda terbang tersebut (Reuters, 29/6).

Pertemuan yang diprakarsai Peter Sturrock, pengajar Astrofisika di Stanford University, dan didanai Laurance Rockefeler, seorang filantropis ternama di AS, berhasil meruntuhkan benteng "kesombongan" kaum ilmuwan terhadap para investigator UFO. Mereka serta-merta menerima bukti-bukti yang dibeberkan para investigator UFO, serta memandang perlu menaruh perhatian lebih terhadap proyek-proyek UFO.

Selama ini proyek UFO sangat banyak jumlahnya. Tersebar dan diminati banyak orang di seluruh dunia. Tapi proyek-proyek tersebut dianggap bukan sebagai kegiatan ilmiah.

Dengan adanya pernyataan tim di Universitas Stanford itu, para Ufolog dan pencari kebenaran tentang UFO bolehlah berlega hati. Sebab, kerja keras mereka selama ini mulai mendapat tempat di kalangan ilmuwan. Hasil lengkap pertemuan antara tim ilmuwan dan para investigator UFO tersebut diterbitkan oleh Journal of Scientific Exploration edisi 29 Juni 1998 silam.

Bukti Fisik. Keberatan kaum ilmuwan selama ini terhadap fenomena UFO adalah karena memang masalah ini diliputi kabut misteri sangat tebal. Bukti-bukti yang kerap dilansir media adalah bukti-bukti gambar (foto) yang, menurut mereka, bisa saja merupakan hasil rekayasa. Dengan teknologi gambar dan bantuan komputer, gambar apa pun bisa dimanipulasi.

Kalaupun ada bukti-bukti lain berupa penuturan dari banyak kesaksian, hal itu cepat-cepat dikategorikan sebagai pengalaman psikologis pelakunya. Tak heran jika fenomena UFO lebih dianggap sebagai aktivitas paranormal ketimbang kegiatan sains.

"Kaum ilmuwan lebih mementingkan bukti-bukti fisik ketimbang penuturan orang-orang yang pernah melihat UFO," jelas Sturrock, seperti dikutip BBC News (1/7).

Para Ufolog sendiri memiliki bukti-bukti lebih dari sekadar gambar atau pengalaman "psikologis". Mereka, seperti dipresentasikan dalam pertemuan di Stanford University itu, juga memiliki bukti-bukti lain berupa rekaman radar dan peninggalan arkeologis.

Apalagi kini, beberapa lembaga penelitian UFO di AS punya kerja sama yang erat dengan para fisikawan yang percaya akan adanya kehidupan cerdas di luar angkasa. Bagi mereka, setiap penemuan ilmiah tentang hal ini akan sangat mendukung pembuktian adanya UFO.

Opini Masyarakat. Minat dan keyakinan masyarakat AS sendiri tentang keberadaan UFO tak pernah susut. Menurut sebuah jajak pendapat yang dilakukan media internet ABC News, tak kurang dari 73 persen rakyat AS meyakini bahwa pemerintah AS, Pentagon khususnya, menutupi insiden Roswel dan bukti-bukti lain tentang UFO.

Enam puluh sembilan persen lainnya mempercayai adanya kehidupan angkasa luar; 48 persen percaya adanya UFO; dan 4 persen di antara mereka mengaku pernah melihat benda mirip piring terbang itu.

Menurut peneilitian sebuah homepage tentang Roswell, angkanya lebih fantastis lagi: 80 persen percaya pemerintah menutupi bukti-bukti UFO; 34 persen mempercayai makhluk asing pernah mengunjungi Bumi; dan 22 persen di antaranya percaya bahwa makhluk-makhluk asing itu pernah melakukan kontak dengan manusia.

Nah, angka-angka ini agaknya akan terus bertambah setelah para ilmuwan mulai "terlibat" dengan proyek UFO ini. Apalagi dengan kiprah Hollywood yang tak pernah bosan menciptakan makhluk-makhluk asing dalam film-film yang mereka produksi

fisikawan

Ernest Rutherford, 1st Baron Rutherford of Nelson (1871-1937) adalah seorang fisikawan kelahiran Selandia Baru yang bekerja sama meneliti atom dengan J.J. Thomson di Universitas Cambridge.

Rutherford berhasil menangkap adanya nukleus di dalam atom. Dengan dukungan dari Frederick Soddy, ia mengemukakan bahwa radioaktivitas berasal dari peluruhan atom-atom. Ia adalah orang pertama yang berhasil melakukan pembelahan atom di dalam laboratorium.

Atas penelitiannya pada berbagai tipe radiasi, ia dinobatkan sebagai peraih hadiah Nobel Kimia pada tahun 1908.

bNtr lGe semeSteran

waCh bNtr lGe mO sMestEran lgE nich,,,

g kRasa yaW.. padahal kYkna bRu kMaren uL na tngah sMster,,,
malahAn bRu kMaren Q ngMbalikan Raport,,,

Wach gMn yaw,,, bSa g yW sMesterannya


moga" g susah" yaw. hehehe



ntYus bntar lage Berarti aQ mo kLs XII dunk,,,
jD tKut NiH
Pilih Danau Toba Sebagai Keajaiban Dunia 2008
05Jun08

Danau Toba merupakan salah satu dari 77 nominator keajaiban dunia 2008. Mari kita pilih Danau Toba!

Danau Toba terletak di wilayah sumatra utara. Kisahnya, danau ini ‘lahir’ dari adanya letusan gunung merapi dan hingga saat ini dikenal dengan danau vulkanik terluas di dunia. Panorama indah danau toba tampak terlihat mulai pagi hingga matahari terbenam. Makanya, tidak salah kalau Danau Toba menjadi nominator di ajang keajaiban dunia 2008.

Bukan karena aku dibesarkan di daerah danau Toba, tapi karena aku memang benar2 kagum akan danau Toba. Sampai umur 21 tahun sekarang ini, aku masih sedikit mengunjungi daerah2 yang mengelilingi danau Toba. Namun demikian, aku benar2 kagum akan keindahannya.

Di tengah-tengah danau Toba, terdapat pulau yang dinamai dengan pulau Samosir. Dulunya, pulau ini benar2 dikelilingi perairan danau Toba. Namun seiring dengan perkembangan jaman dan tuntutan hidup yang harus serba cepat, kalo tidak salah, telah dirintis jalan untuk menghubungkan daratan pulau samosir dengan suatu daratan lainnya (namanya aku lupa, dan berita ini sayup2 aku ingat di benakku).

Waktu tahun 2006, kami (bersama dengan angkatan 05 PI-Del) pernah mengelilingi danau Toba dengan menggunakan perahu. Tentunya tidak semua pinggiran danau Toba yang kami kelilingi, hanya beberapa saja. Aku pun ga tau daerah-daerah mana saja yang kami kelilingi, yang aku ingat kemarin itu kita ke Batu Gantung. Kisahnya ada seorang anak cewek yang melompat ke danau Toba karena dipaksa menikah. Tidak tau kenapa, di sana ada batu mirip cewek tersebut dan anjingnya.

Aku juga pernah ke Tomok, Tuk-Tuk, Simanindo, Pangururan dan tentunya Parapat. Kalo dari Parapat mau menyebrang ke pulau Samosir, kita pasti menggunakan kapal (laut) angkutan. Pas di kapal, udaranya sejuk dan tampak danau toba yang luas dengan airnya yang biru jernih.

Pas aku ke Tuk-Tuk, aku juga ngeliat ada pulau (sangat kecil) yang dikelilingi air danau Toba. Tapi menurut temanku yang berdomisili di Tomok, pulau itu telah dijual kepada wisatawan warga negara Belanda. Sayang sekali jika begitu keadaannya.

Aku sendiri marga (kelompok suku Batak-red) Samosir. Aku juga pernah ke Onan Runggu. Di sana ada kawasan yang berpotensi dijadikan pantai mini. Cuma sayangnya tidak begitu dimanfaatkan baik warga ataupun pemerintah setempat. Dan akhirnya di sana berkembang eceng gondok dengan buasnya.

Tapi itu cuma secuil dari ‘kejelekan’ yang ada pada danau Toba, dan itupun akibat ulah manusia yang berdomisili di sekitarnya. Masih banyak lagi keindahan2 danau Toba yang masih asing di telinga masyarakat, seperti keindahan danau Toba di Pangururan yang begitu jernih, pemandangan danau Toba di Pusuk Buhit yang dikelilingi dengan pegunungan (yang belum dijamah tangan manusia), sehingga menambah nilai orisinal danau Toba.

Di sekitaran danau Toba masih terdapat objek wisata yang bisa dikunjungi, seperti makam orang pertama Batak di Pusuk Buhit, Air Tujuh Rasa & Pemandian Air Panas di Pangururan, Air Terjun, dan yang lainnya.

Kembali ke polling yang dilakukan The New7Wonders Foundation, Danau Toba memang pantas sebagai salah satu nominator. Karena Danau Toba baru kali ini tampil sebagai nominator, sehingga kemungkinan untuk menang masih tipis. Namun demikian, keberadaan tersebut secara tidak langsung sudah sebagai iklan kepada dunia tentang danau Toba. Dan semakin banyak angka polling untuk Danau Toba, maka semakin banyak masyarakat dunia yang akan mencari danau Toba. Karena hal tersebut, Pilih Danau Toba Sebagai Keajaiban Dunia 2008
Ini cerita nyata, langsung dari penontonnya dan terjadi di ruang kuliah.
Di kampus saya punya seorang dosen yang sebenarnya lucu dan senang
bergurau, tetapi beliau jarang menunjukkan kelucuannya itu, penampilan dan
cara bicaranya lebih sering serius.
Waktu itu mata kuliah MPS (metodologi Penelitian Sosial), pelajaran yang
cukup memusingkan, ditengah-tengah usaha menjelaskan suatu teori yang
sulit-mengenai penggunaan diagram venn-beliau berusaha melonggarkan
ketegangan :
pak dosen :"...jadi begitu cara paling mudah menggunakan diagram penn"
murid2 :"(serentak) ...kurang v pak !"
pak dosen :" ya...diagram pevv "
murid2 :"(serentak)...kurang n pak !"
pak dosen : "... yaa ... diagram nevv !!!!"
Mexico:
Arkeolog Mexico melaporkan,bahwa mereka melakukan penggalian diantara reruntuhan peradaban Aztec. Setelah melakukan penggalian sedalam 300m mereka menemukan kotak surat. Dapat diambil kesimpulan bahwa 500 tahun yang lalu, suku Aztec sudah mengenal surat menyurat dalam berkomunikasi.

Mesir:
Ahli purbakala Mesir yang telah melakukan penggalian di sebelah patung spinx menemukan kabel telepon pada kedalaman 200m. Bangsa Mesir mengklaim mereka sudah mengenal telepon sejak jaman King Tut.

China:
Setelah melakukan penelitian diantara patung Teracota, ditemukan serat kaca. Bangsa China mengklaim peradaban mereka lebih maju dari bangsa Mesir, karena sudah mengenal fiber optic sejak dinasti Ming.

Indonesia:
Dinas purbakala Pemda Magelang yang melakukan penggalian disamping candi Borobudur sampai kedalaman 100 meter tidak menemukan apa-apa. Dilanjutkan sampai kedalaman 500meter lalu 1000meter. Mereka tetap tidak menemukan sesuatu selain tanah dan batu. Kemudian mereka mengambil kesimpulan, bahwa bangsa Indonesia ternyata paling maju dari bangsa-bangsa di dunia. Sejak jaman dinasti Saylendra bangsa kita sudah menggunakan.... teknologi wireless.
NASA sedang mewawancarai tiga orang profesional untuk dikirim ke Planet Mars. Hanya satu orang yang akan pergi ke sana dan tidak bisa kembali ke bumi lagi.

Pewawancara bertanya pada pelamar pertama, seorang insinyur, berapa banyak ia mau dibayar. "Satu juta dolar," jawab sang insinyur. "Aku mau menyumbangkan semuanya itu untuk almamaterku."

Pelamar berikutnya adalah seorang dokter. Setelah ditanya, ia menjawab, "Dua juta dolar, aku ingin memberikan yang satu juta dolar kepada keluargaku dan satu juta dolar lagi untuk pengembangan penelitian medis."

Pelamar terakhir adalah seorang pengacara. Saat ditanya berapa banyak ia mau dibayar, ia berbisik pada si pewawancara, "Tiga juta dolar."

"Mengapa jauh lebih banyak daripada yang lainnya?" tanya si pewawancara.

Pengacara menjawab, "Kamu beri saya tiga juta, aku akan memberimu satu juta, aku sendiri akan ambil satu juta, dan kita kirim si insinyur ke Planet Mars."